Penilaian Kelayakan Struktur Gedung Kuliah Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh

Penulis

  • Astuti Masdar Program Studi Teknik Sipil, Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh
  • Yani Pratiwi Program Studi Teknik Sipil, Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh
  • Anita Dewi Masdar Program Studi Teknik Sipil, Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh
  • Noviarti Program Studi Teknik Sipil, Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh

DOI:

https://doi.org/10.21063/jts.2024.V1102.0138-143

Kata Kunci:

asesmen, bangunan, renovasi, kerusakan, perbaikan

Abstrak

Asesmen dilakukan sebelum renovasi dilaksanakan terhadap salah satu bangunan di Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh yang berfungsi sebagai gedung perkuliahan. Asesmen sangat penting dilakukan mengingat bangunan merupakan gedung Sekolah Dasar (SD) hibah dari Pemerintahan Kota Payakumbuh, yang telah dibangun sejak tahun 1984. Metode yang dilakukan dalam penelitian adalah metode kuantitatif melalui asesmen secara visual dan teknikal serta analisis kapasitas penampang pada kondisi eksisting. Berdasarkan hasil asesmen secara visual diketahui kerusakan pada kolom berupa void, spalling dan korosi pada tulangan kolom dan pelat di bagian belakang bangunan serta retak halus pada dinding.  Sementara itu dari hasil asesmen secara teknikal dengan Hammer Test diketahui kuat tekan rata-rata untuk komponen struktur kolom adalah fc’ = 18,7 MPa, balok dan pelat adalah fc’ = 16,7 MPa. Hasil analisis kapasitas bangunan menunjukkan bahwa kondisi eksisting mempunyai kapasitas yang melebihi beban ulitimit sehingga renovasi dengan penggantian granit pada lantai dan bahan yang cukup berat untuk keperluan arsitektur masih dapat dilaksanakan.

Referensi

Fauzan, F., 2012. Analisis Metode Pelaksanaan Retrofitting Pada Bangunan Sederhana (Studi Kasus : SD Negeri 43 Rawang Timur, Padang). Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand) 8, 45–56.

Hasan, M., Saidi, T., Afifuddin, M., Setiawan, B., 2023. The assessment and strengthening proposal of building structure after the Pidie Jaya earthquake in December 2016. Journal of King Saud University - Engineering Sciences 35, 12–23. https://doi.org/10.1016/j.jksues.2021.02.007

Kementerian Pekerjaan Umum, 2006. PTBTG tentang Pedoman Teknis Bangunan Tahan Gempa.

Khoeri, H., 2021. Pemilihan Metode Perbaikan dan Perkuatan Struktur Akibat Gempa (Studi Kasus Pada Bank Sulteng Palu). Konstruksia 12, 93–104. https://doi.org/10.24853/jk.12.1.93-104

Masdar, A., Wati, Z.N., Khatab, U., Masdar, A.D., Noviarti, N., 2023. Assessment of the Multipurpose Building of Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh. Journal of Civil Engineering and Planning (JCEP) 4, 72–81. https://doi.org/10.37253/jcep.v4i1.7825

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 8 tahun 2021, 2021. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 8 tahun 2021 tentang Penilai Ahli, Kegagalan Bangunan dan Penilaian Kegagalan.

Peraturan Pembebanan PPIUG, 1983. Peraturan Pembebanan PPIUG Tahun 1983.

Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021, 2021. Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2017.

Rifaldo, R., Wibowo, P.H., 2021. Evaluasi Perhitungan Struktur Proyek Kaliban School 5 Lantai dengan Etabs. JCEP 2, 107. https://doi.org/10.37253/jcep.v2i2.734

Rohmat, A., 2020. Analisis Kerusakan Struktur Dan Arsitektur Pada Bangunan Gedung (Studi Kasus: Gedung F Universitas Muhammadiyah Sukabumi). Jurnal Student Teknik Sipil 2.

SNI 1726:2019, 2019. Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Kerangka Bangunan Gedung dan Non Gedung.

SNI 2052-2017, 2017. SNI 2052-2017 tentang Baja Tulangan Beton.

SNI 2847-2019, 2019. SNI 2847-2019 tentang Persyaratan beton struktural untuk bangunan.

SNI-1727-2020, 2020. Beban desain minimum dan kriteria terkait untuk bangunan gedung dan struktur lain.

Surat Edaran Ketua LPJK Nomor 06/SE/LPJK/2022, 2022. Surat Edaran Ketua LPJK Nomor 06/SE/LPJK/2022 tentang Pedoman Tata cara Penugasan Penilai Ahli Kegagalan Bangunan.

Undang-undang No. 2 Tahun 2017, 2017. Undang-undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi.

Undang-undang No. 28 Tahun 2002, 2002. tentang Bangunan Gedung.

Vidiyanti, C., 2015. Kajian Retrofit Bangunan Sebagai Upaya Mereduksi Konsumsi Energi Operasional Studi Kasus: Campus Centre (CC) Barat ITB. Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan dan Lingkungan 5.

Zlateski, A., Lucesoli, M., Bernardini, G., Ferreira, T.M., 2020. Integrating human behaviour and building vulnerability for the assessment and mitigation of seismic risk in historic centres: Proposal of a holistic human-centred simulation-based approach. International Journal of Disaster Risk Reduction 43, 101392. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2019.101392

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-31

Cara Mengutip

Masdar, A., Pratiwi, Y. ., Masdar, A. D. ., & Noviarti. (2024). Penilaian Kelayakan Struktur Gedung Kuliah Sekolah Tinggi Teknologi Payakumbuh. Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang, 11(2), 138–143. https://doi.org/10.21063/jts.2024.V1102.0138-143