ANALISIS FAKTOR RISIKO PENAWARAN DIBAWAH ESTIMATE TERHADAP KINERJA KUALITAS PADA PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG DI KOTA PADANG

Authors

DOI:

https://doi.org/10.21063/jts.2014.V101.029-38

Keywords:

Pembangunan konstruksi, Kinerja Kualitas, Risiko proyek

Abstract

Untuk mempertahankan eksistensi dalam bisnis konstruksi, maka dalam tahap penawaran kontraktor perlu membuat estimasi biaya yang akurat. Tetapi dalam prakteknya banyak penawaran dibawah estimate dengan tujuan untuk memenangkan proyek. Dalam pelaksanaan pekerjaan proyek konstruksi gedung banyak menggunakan sumber daya dan melibatkan berbagai pihak serta menghadapi ketidak pastian yang sulit dikendalikan. Salah satu penyebabnya adalah kesalahan perencanaan baik dalam tahap disain maupun tahap pelaksanaan yang berdampak pada kualitas dan waktu proyek. Untuk mengurangi risiko perlu tim kerja yang kompeten dibidangnya serta partisipasi dan kerja sama pemangku kepentingan yang ikut menentukan keberhasilan kinerja proyek, kajian penyebab serta tindakan koreksi yang sesuai. Dengan melakukan analisa berbagai factor-faktor risiko yang terjadi dalam pelaksanaan proyek, salah satu caranya adalah dengan memakai Statistik. Hasil analisa data menunjukkan ada dua faktor risiko utama yang berpengaruh terhadap kualitas proyek konstruksi di Padang khususnya, yaitu: melakukan order untuk perubahan spesifikasi dan mutu material tidak sesuai dengan spesifikasi. Dari analisa menunjukkan kuatnya korelasi antara kinerja kualitas proyek dengan tingkat pengaruh risiko sebagai faktor risiko yang menurunkan kinerja kualitas proyek.

References

Asiyanto,(2005).Construction Project Cost Management, Jakarta : Pradnya Paramita.

Bramantyo Djohanputro,(2008) , Manajemen Risiko Korporat, Jakarta : Penerbit PPM.

Dorothea Wahyu Ariani,(1999) Manajemen kualitas Yokyakarta: Universitas Atma Jaya.

Hatush. Z and Skitmore. M. (1998). Contractor selection using multi-criteria utility theory: an additive model. Build Environ, 33.

Heinz Frick (1993), Ilmu konstruksi Bangunan, Yokyakarta: Kanisius.

Imam Suharto (1999), Manajemen Proyek, Dari Konseptual sampai Operasional Jakarta : Penerbit Erlangga.

James Lewis (2003).”Housing construction in earthguake-prone placecperspectives, prioritas and projections for development” TheAustralian journal of emergency Management Vol 18 No 2 mai 2003

M.G.Syall et all.(1992).Consrtuction Project Planning process process for Small- Medium Builders, Journal ASCE vol 110.

Nasotion,2003.”Metode Resarch” Jakarta: Penerbit PT Bumi aksara.

Narbuko,Cholid dan Ahmadi H.Abu(2003), Metodologi Penelitian, Jakarta: Penerbit PT Bumi Aksara

Nattapsung Reejindra, Stephen, 2002.” Proyek Stakeholder management, Contractor Stakeholder in Thai” Jurnal EMAS FT UKI, Thn XII No 30 .

Park, W. R, 1979.Construction Bidding for Profit. Canada : John Willey & Sons Inc.

Perpres No 54 tahun 2010 tentang Pengadaan barang/Jasa pemerintah

Project Management Institue, 2008.A Guide to the Project Management Body of Knowlede -PMBOK Guide four Edition. Pensylvania : Project Management Institue.

Robert K. Yin, 2005.Studi Kasus Disain dan Metode, Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Singgih Santoso, 2009. Panduan Lengkap Menguasai Statistik dengan SPSS 17. Jakarta : PT. Gramedia, 2009.

Steven Lavender.(1996) Management for The Construction Industry, Longman, Malaysia.

Sugiono, (2006). Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta

Published

2014-01-31

How to Cite

ANALISIS FAKTOR RISIKO PENAWARAN DIBAWAH ESTIMATE TERHADAP KINERJA KUALITAS PADA PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG DI KOTA PADANG. (2014). Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang, 1(1), 29-38. https://doi.org/10.21063/jts.2014.V101.029-38