Penilaian Kriteria Green Building pada Fakultas FISIP Universitas Pattimura

Penulis

  • Fauzan A. Sangadji Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Pattimura
  • Christy Gery Buyang Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Pattimura
  • Salamu Nirwati Soplanit Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Pattimura

DOI:

https://doi.org/10.21063/jts.2024.V1101.033-39

Kata Kunci:

green building , Greenship GBCI, Gedung Fakultas FISIP Unpatti

Abstrak

Isu yang sedang dihadapi oleh masyarakat global saat ini adalah pemanasan global yang diyakini peneliti disebabkan adanya kegiatan pembangunan. Telah dipahami bahwa setiap rangkaian kegiatan pembangunan mempunyai potensi dampak negatif terhadap lingkungan sehingga diperlukan kesadaran dan pengetahuan bagi pelaku konstruksi dalam meminimalkan pengaruh negatif tersebut. Salah satu solusi yang dapat dilakukan para pelaku konstruksi dalam membangun di antaranya adalah menerapkan green building. Adanya program Eco-Campus yang sedang berkembang di Indonesia sebagai dukungan terhadap peduli lingkungan, memacu berbagai perguruan tinggi untuk mewujudkannya, termasuk di gedung FISIP Unpatti. Meskipun diawal pembangunan gedung FISIP Unpatti tidak dirancang sesuai kriteria green building, namun secara  sekilas penerapan konsep tersebut dapat dilihat walaupun hasilnya belum maksimal seperti yang diharapkan. Oleh karena itu perlu dilakukannya identifikasi terhadap bangunan untuk mengetahui sejauh mana penerapan kriteria green building pada bangunan tersebut agar dapat dijadikan sebagai langkah awal program Eco-Campus ke depannya. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan di gedung FISIP Unpatti, gedung FISIP Unpatti memperoleh dua syarat kelayakan bangunan sedangkan untuk kesesuaian kriteria dalam greenship untuk ASD memperoleh 11 poin, EEC 19 poin, WAC 2 poin, MRC 5 poin, IHC 10 poin, dan BEM tidak memperoleh poin dan total semua poin yang diperoleh sebesar 47 poin. Oleh karena itu gedung FISIP Unpatti masuk ke dalam kategori perunggu.

Referensi

Asawidya, M., Putri, Y. E., & Utomo, C. (2011). Analisis Kriteria Penerapan Green Contruction Pada Proyek Konstruksi di Surabaya. TA, Surabaya: ITS.

Building, G. (2010). Council Indonesia. 2010. Greenship Untuk Gedung Baru Versi 1.1: Ringkasan Kriteria Dan Tolak Ukur.

Buyang, C. G., & Sangadji, F. (2023). Penilaian Kriteria Green Building pada Fakultas Teknik Universitas Pattimura. JURNAL SIMETRIK, 13(1), 677–682.

Firnando, N. (2016). Penilaian Kriteria Green Building Pada Bangunan Gedung Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara. Jurnal Teknik Sipil USU, 6(1).

Hutagaol, R. R. (2015). Konservasi Tanah dan Air. Yogjakarta. Deepublist.

Indonesia, P. R. (2021). Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung. Pemerintah Republik Indonesia: Jakarta, Indonesia, 406.

Moleong, L. J. (2007). Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi.

Sugiyono, P. D. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R&d dan Penelitian Pendidikan). Metode Penelitian Pendidikan, 67.

Syaifuddin, M. O. H. (2019). Penilaian Kriteria Green Building pada Bangunan Gedung Auditorium Universitas Jember Menggunakan Perangkat Penilaian Greenship Untuk Bangunan Baru versi 1.2.

Tempo. (2013, November 24). Penilaian Kehijauan Gedung.

Unduhan

Diterbitkan

2023-01-23

Cara Mengutip

Sangadji, F. A., Buyang, C. G., & Soplanit, S. N. . (2023). Penilaian Kriteria Green Building pada Fakultas FISIP Universitas Pattimura. Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang, 11(1), 33–39. https://doi.org/10.21063/jts.2024.V1101.033-39